Kamis, 04 Juni 2015

Is it safe to get a Henna tattoo in Bali?

Is it safe to get a Henna tattoo in Bali? 

duuuh sedih deh waktu lagi browsing eh ketemu tulisan seperti itu. trus yang nulis testimoni orang2 bule jadi merinding disko deh mbacanya. Bayangin gimana ga kecewa kalo mereka menganggap bikin henna tattoo di bali ga aman. 

Bali memang terkenal dengan dunia tattoonya di Indonesia, dan tidak disangkal pula pembuat tato atau seniman rajah atau tattoo artist Bali memang pintar-pintar merajah kulit kliennya. Baik tatto yang permanen maupun yang temporer seperti jenisnya judul diatas, henna tattoo. 

Waktu sebelum stay di bali saya juga taunya yang di pantai-pantai itu pake bahannya yang ga aman buat kulit dan bukan jenis henna untuk lukis tubuh. 

Waktu saya sudah stay di bali saya main ke pantai, niat tulusnya mau mengedukasi pelukis tato yang di pantai agar merubah cara kerjanya maksudnya bahan yang dipakai untuk melukis kulit kliennya, pakai seperti yang biasa saya gunakan selama bertahun-tahun. Karena bahan henna yang saya pakai sampai belasan tahun ini aman untuk kulit para klien-klien saya selama ini, baik yang memakai henna instan maupun henna herbal natural.

Saya deketin deh salah seorang dari mereka dengan hati dagdigdugder ngeri karena itu bukan wilayah saya dan saya pendatang baru di negara bali ini. Satu orang sudah mau mencoba henna yang saya pakai yang saya tawarkan padanya. Tapi hanya 1 kali beli. Alasannya dia dan teman-temannya yang lain harga belinya ga kejangkau ga seimbang dengan harga jasa tattoo henna yang mereka tawarkan ke wisatawan. Dan mereka tidak mau kalau ketahanan dikulit tidak bisa lama sampai sebulan. Yeeeh henna memang cuma tahan dikulit 3-5hari mentoknya 10hari bila sekali diaplikasikan dikulit si pemakai.

Whaaaaaat? Satu kali melukis klien saja mereka sudah bisa membeli 1 batang henna yang saya tawarkan. Karena saya juga menawarkan secara eceran mengingat pasti mereka keberatan bila harus membeli 1box yang harganya menjadi ratusan ribu rupiah. 

Yaaah saya cuma bisa geleng-geleng kepala saja deh. Mestinya mereka menetapkan kualitas bahan yang digunakan yang aman untuk kliennya supaya tidak terjadi sesuatu yang membahayakan pasiennya kelak. Yaaah siapa tahu suatu hari kelak pak gubernur Pak Mangku Pastika menitiskan saya untuk mengedukasi para tukang tattoo di bali untuk ke jalan yang benar. Amin. Beliau kan concern tuh sama ukm-ukm dan pelaku usaha kecil kreatif yang ada di pulaunya. 

Ke Bali ga afdol kalo ga pake tato... hehehe. Is it still safe to get a Henna Tattoo in Bali? Find me 0838 7510 8656 

Tidak ada komentar: